You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 BPAD Diminta Verifikasi Lahan Untuk Pembangunan RPTRA
.
photo doc - Beritajakarta.id

RPTRA Bisa Dibangun di Aset Pemprov yang Belum Dimanfaatkan

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi DKI Jakarta meminta aset lahan yang belum termanfaatkan untuk didata. Lahan-lahan ini nantinya akan diproyeksikan sebagai lokasi pembangunan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA).

Kami minta BPAD melakukan mapping aset Pemprov yang dapat dibangun RPTRA

Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta, Tuty Kusumawati menuturkan, Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD) bisa segera melakukan verifikasi aset.

"Kami minta BPAD melakukan mapping aset Pemprov yang dapat dibangun RPTRA‎," kata Tuty, Selasa (29/8).

48 RPTRA akan Dibangun Tahun 2018

Dijelaskannya, kebijakan ini perlu dilakukan untuk menyiasati anggaran pengadaan lahan. Sehingga, pembangunan 100 RPTRA tahun ini tetap bisa direalisasikan dengan jumlah yang memadai.

Sementara ini, Pemprov DKI telah mengusulkan pembangunan 48 RPTRA kepada DPRD melalui KUA-PPAS 2018 sebesar 93 M.

"Sebagai salah satu opsi, kita bisa menggunakan lahan eks kantor lurah yang sudah tidak difungsikan," tandasnya.

Untuk diketahui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah merencanakan pembangunan 100 RPTRA tahun ini di lima wilayah Kota dan Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu. Total nilai anggaran sebesar Rp 157,6 miliar bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Recananya, di Kepulauan Seribu dibangun lima RPTRA, Jakarta Pusat 15 RPTRA, Jakarta Selatan 20 RPTRA, Jakarta Timur 20 RPTRA, Jakarta Utara 20 RPTRA, dan Jakarta Barat 20 RPTRA. Pembangunan RPTRA di Kepulauan Seribu 5 Lokasi Rp 8,4 M, Jakpus 15 Lokasi Rp 23,6 M, Jaksel 20 Lokasi Rp 31,4 M, Jaktim 20 Lokasi Rp 31,4 M, Jakut 20 Lokasi Rp 31,4 M,

Jakbar 20 Lokasi Rp 31,4 M, total 100 Lokasi.

Tahun 2018 Pembangunan RPTRA di Kepulauan Seribu 3 Lokasi Rp 9,6,M, Jakpus 5 Lokasi Rp 7,5 M, Jaksel 10 Lokasi Rp 17,2 M, Jaktim 10 Lokasi Rp 24,6 M, Jakut 10 Lokasi Rp 17 M, Jakbar 10 M, Lokasi Rp 17,1 M, total 48 Lokasi Rp 93,2 M.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4284 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1837 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1709 personAnita Karyati
  4. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1634 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1615 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik